Dengan kepala tertunduk, lelaki aneh itu berjalan melewati laut dari Nusa Penida ke pulau Bali. Kali ini tak seperti biasa, kini tak lagi bersama putu. Putu yang dua minggu yang lalu beranjak ke Jogja memang sangat dirinduinya. Lelaki aneh itu melanjutkan cita-citanya di sebuah university yang berlokasi di sebuah kota kecil, yang sering orang sebut itu Undiksha. Cukup lama kini mereka hidup berpisah, nampaknya putu sudah bisa sedikit terbiasa dengan hal itu. Namun di satu sisi, lelaki aneh itu hingga pada waktu itu masih perlu beradaptasi dengan keadaan yang seperti itu. Minggu terus berganti minggu.. sampai tiba hari dimana putu pulang kembali ke Nusa Penida. Di lain pihak, saat itu merupakan saat dimana lelaki aneh itu menjelang masa-masa ujian. Kini lelaki itu sanget kebingungan, tak tau harus bagaimana caranya agar bisa bertemu dengan putu. Setelah melalui pemikiran yang panjang putu memeutuskan untuk pulang tanpa menghiraukan perkuliahan. Putu merasa sangat bahagia akan hal itu. Dengan langkah mantap serta menggunakan sebuah motor metic yang berwarna kining keemasan, putu menunggu lelaki itu di sebuah pelabuhan kecil khusus boat lokal yang masyarakat setempat menyebut itu dermaga Buyuk. Beberapa menit menunggu, putu akhirnya melihat lelaki aneh itu menginjakan kakinya di pasir putih tanpa menggunakan alas kaki. Malu rasanya bila mereka berpelukan di sana. Tanpa percakapan panjang lebar, putu pun menghantarkan lelaki aneh itu kerumahnya yang tak jauh dari pelabuhan itu. Selepas lelaki aneh itu turun, putu langsung berjalan. Ya.. memang putu tak pernah sekalipun mau mampir ke rumah laki-laki itu karena beberapa alasan. Putu pun akhirnya pulang. Sorenya mereka hanya jalan-jalan di beberapa tempat menarik di sana. Merekapun melalukan itu berulang-ulang selama enam hari, hingga akhirnya lelaki aneh itu harus kembali ke tempat dia kuliah. Tanpa diantar oleh putu, lelaki aneh itu pergi melewati laut Nusa Penida. Satu minggu kemudian tiba waktu putu untuk kembali ke jogja. Yaa... mereka terus berkomunikasi seperti yang sering mereka lakukan.....
Senin, 09 Januari 2012
Rabu, 04 Januari 2012
Sepenggal novel cinta Putu
Hari itu hujan sedang malas turun, putu masih berdiri di depan kelas temanya yang mana kelas itu dibilang popular oleh teman2nya. Sambil menanti seorang teman sedesanya, putu melihat seorang yang datang dari sudut belakang ruang guru yang kemudian melewati putu tanpa senyuman sedikitpun. Dalam hati putu hanya berpikir “ternyata dia?? “ .. namun itu hanya sekilas. Sedatang temannya, putu langsung bergegas kelapangan sekolah seiring bunyi bel yang memanggil. Kala itu putu baru delapan bulan bersekolah di SMA yang terletak di nusa penida itu. Jadi banyak siswa yang cukup ia kenal. Putu adalah anak kost, karena rumahnya jauh dari sekolah. Sore hari, ia biasanya jalan2 untuk mengisi waktu senggang. Sepintas ia sempat melihat seorang yang bersifat aneh di jalanan. Namun baginya ia hanyalah tontonan.
Hari berganti2 dan berganti, saat itu putu sedang berpacaran dengan salah satu teman sekelasnya. Dan disuatu ketika, mereka bertengkar hebat. Orang aneh itu melihat pertengkaran itu dengan penuh rasa heran. Tamparan menghiasi pipi putu yang kala itu masih sangat kencang dan halus. Si orang aneh itu hanya terdiam bersama temen2 yang laen. Kebetulan kelas putu dengan orang aneh itu hanya bertetanggaan. Semua berlalu begitu saja. Hari2 pun berganti.
Kini putu telah ada di kelas dua. Ia memilih program IPA. Dengan tujuan ketemu dengan salah satu teman sedesanya yang bernama Dewi, dengan tidak disengaja putu melihat seorang laki2 pendiam sedang duduk menyendiri di sudut kelas. Putu dibuat heran olehnya. Dengan penuh senyuman ia bertanya kepada Dewi tentang asal-usul laki2 aneh itu. Namun semua hanya gurauan…
Putu merasa tertarik dengan laki2 itu. Dengan meminta bantuan dari beberapa temannya, putu pun akhirnya mendapatkan no ponsel laki2 itu. di Liburan semester pertama, putu mengirimkan sebuah pesan pendek pada laki2 aneh itu. Tak lama setelah itu, pesan putu pun dibalas. Sedikit banyaknya, putu merasa terhibur olehnya. Putu pun mengulang kegiatan tersebut hingga tiba hari masuk sekolah.
Kini putu telah menjalin cinta dengan laki2 aneh itu. Di benak putu, ini hanya coba2 saja. Memang laki2 itu sangat kurang dalam urusan percintaan. Tapi entah mengapa putu dibuat semacam tertantang olehnya. Dari sejak pertama bertemu di sebuah dermaga kecil dan melalui semacam paksaan dari putu, laki2 aneh itu sangat aneh di benak putu. Waktu itu, tiap jam 7 malam mereka bertemu disebuah gubuk kecil di tepi dermaga. Seolah2 putu tengah mengajarkan laki2 itu mengenal cinta.
Sekarang laki2 aneh itu semakin punya cinta kepada putu. Mereka bahagia. Saling terbuka. Namun laki2 aneh itu punya sifat mengekang, sehingga putu pun merasa terkekang. Hingga menjelang kelulusan sekolah, putu pun sibuk memikirkan tentang kemana akan melanjutkan pendidikan. Namun di satu sisi, laki2 aneh itu hanya santai saja. Hingga akhirnya putu memberitahunya bahwa putu akan bersekolah di jogja, dimana ia akan memilih progam kebidanan di salah satu sekolah kesehatan yang bernama stikes guna bangsa. Laki2 itu hanya bisa tersenyum sambil menangis.
Semua tak sesingkat yang diceritakan. Sejak itu putu merasa bingung tentang cintanya kepada laki2 itu. Kadang kala, putu menangis. Kadang juga tersenyum. Saat itu akan mejelang hari ulang tahun pacarnya, si laki2 aneh itu. Ia memberi sebuah rumah-rumahan kepada laki2 itu sebagai kado ulang tahunnya. Laki2 itu tersenyum sambil membayangkan makna dari hadiah itu. Sampai kemudian mereka akhinya berpisah…..
Hari berganti2 dan berganti, saat itu putu sedang berpacaran dengan salah satu teman sekelasnya. Dan disuatu ketika, mereka bertengkar hebat. Orang aneh itu melihat pertengkaran itu dengan penuh rasa heran. Tamparan menghiasi pipi putu yang kala itu masih sangat kencang dan halus. Si orang aneh itu hanya terdiam bersama temen2 yang laen. Kebetulan kelas putu dengan orang aneh itu hanya bertetanggaan. Semua berlalu begitu saja. Hari2 pun berganti.
Kini putu telah ada di kelas dua. Ia memilih program IPA. Dengan tujuan ketemu dengan salah satu teman sedesanya yang bernama Dewi, dengan tidak disengaja putu melihat seorang laki2 pendiam sedang duduk menyendiri di sudut kelas. Putu dibuat heran olehnya. Dengan penuh senyuman ia bertanya kepada Dewi tentang asal-usul laki2 aneh itu. Namun semua hanya gurauan…
Putu merasa tertarik dengan laki2 itu. Dengan meminta bantuan dari beberapa temannya, putu pun akhirnya mendapatkan no ponsel laki2 itu. di Liburan semester pertama, putu mengirimkan sebuah pesan pendek pada laki2 aneh itu. Tak lama setelah itu, pesan putu pun dibalas. Sedikit banyaknya, putu merasa terhibur olehnya. Putu pun mengulang kegiatan tersebut hingga tiba hari masuk sekolah.
Kini putu telah menjalin cinta dengan laki2 aneh itu. Di benak putu, ini hanya coba2 saja. Memang laki2 itu sangat kurang dalam urusan percintaan. Tapi entah mengapa putu dibuat semacam tertantang olehnya. Dari sejak pertama bertemu di sebuah dermaga kecil dan melalui semacam paksaan dari putu, laki2 aneh itu sangat aneh di benak putu. Waktu itu, tiap jam 7 malam mereka bertemu disebuah gubuk kecil di tepi dermaga. Seolah2 putu tengah mengajarkan laki2 itu mengenal cinta.
Sekarang laki2 aneh itu semakin punya cinta kepada putu. Mereka bahagia. Saling terbuka. Namun laki2 aneh itu punya sifat mengekang, sehingga putu pun merasa terkekang. Hingga menjelang kelulusan sekolah, putu pun sibuk memikirkan tentang kemana akan melanjutkan pendidikan. Namun di satu sisi, laki2 aneh itu hanya santai saja. Hingga akhirnya putu memberitahunya bahwa putu akan bersekolah di jogja, dimana ia akan memilih progam kebidanan di salah satu sekolah kesehatan yang bernama stikes guna bangsa. Laki2 itu hanya bisa tersenyum sambil menangis.
Semua tak sesingkat yang diceritakan. Sejak itu putu merasa bingung tentang cintanya kepada laki2 itu. Kadang kala, putu menangis. Kadang juga tersenyum. Saat itu akan mejelang hari ulang tahun pacarnya, si laki2 aneh itu. Ia memberi sebuah rumah-rumahan kepada laki2 itu sebagai kado ulang tahunnya. Laki2 itu tersenyum sambil membayangkan makna dari hadiah itu. Sampai kemudian mereka akhinya berpisah…..
Kamis, 08 Desember 2011
Condom should be Made Available in Schools
Nowadays, most of teens had experienced sex. Started from junior high school students until senior high school students even university students. The students in senior high school begin their puberty period where they will have a sex. In senior high school is the session where they feel really want to have a sex. And it is same as in university student. They do sex before marriage. Sex before marriage will causes several problems for the teen. So, school should make a policy like provided condoms. Talking about that, I have an opinion that I completely agree with condoms should be made available in schools. There are several reasons about it. First of all, pregnancy before marriage can be decreased. Most of teens are pregnant before marriage because they didn’t use condom when have a sex. For real example, I have a friend who his girlfriend was pregnant because of when they had a sex, they didn’t use a condom. If they use condom, it may not happen. So, condom can decrease rate of pregnancy before marriage. The second reason is HIV rate of the students can be decreased also. Many students in Indonesia affected HIV/AIDS. Sex without condom is the most factors. For example, I ever watched news in television. There is a young student who affected HIV because of sex without condom. I think if she wants to have a sex, she should ask to her boyfriend to use condom. The last reason is if schools make a condom be available, it may make the student not embarrassed because they don’t need to buy a condom to the store. Most of the students embarrass to buy a condom because they don’t want the other people known their business.
Selasa, 06 Desember 2011
Tips Menjalani Long Distance Relationship
CINTA, wajar bila setiap orang belum dan pasti akan merasakannya, karena itu begitu indah. Namun bagaimana ketika orang sudah mengikat tali percintaan dan kemudian terpisahkan oleh jarak?? Apa yg terjadi? Banyak orang menyebut ini dengan sebutan LONG DISTANCE RELATIONSHIP atau PACARAN JARAK JAUH. Sepintas memang terlihat keren, tapi LDR sesungguhnya hal yang paling menyedihkan. Nah, itu pula yang sedang dialami oleh sang penulis, hehehehe…! Sesungguhnya ini benar2 menyedihkan kawan, yaa.. Cuma yang mengalami yang dapat merasakanya.
Sedikit tentang kisah cinta saya sob, dulu ceritanya saya tertarik sama seorang gadis yang bisa dibilang ‘’boleh lah’’ hahaha.. ya sangat cantik di pandangan Penulis mungkin yaa!! Saya mengawali kisah cinta saya dari sejak saya masih duduk di bangku SMA, tepatnya kelas 2 semester 2. Jadi ceritanya secara diam-diam sang cewek memperhatikan saya dari kelas 1 SMA, hahahaha (agak GR)! Trus, dia pun berusaha mencari info sebanyak mungkin tentang Si Penulis yang lumayan ganteng ini,. Dan tak lama kemudian, hand phone saya pun bordering… kring…kring…, sebuah pesan dari cewek yang ngajak kenalan. Dan itu merupakan pesan dari cewek yang pertama dalam hidupku. Singkat cerita, penulis dan cewek itu jadian… lama setelah itu, ketika tamat dari SMA, rintangan yg terbilang sulit menghampiri.. itu bisa dibilang masa-masa tersulit dalam kisah cinta si penulis. Karena kebutuhan akan pandidikan yang berbeda, kita pun memutuskan untuk pacaran jarak jauh. Saya di Bali, sang gadis di Jogjakarta. Sejak itu sampai sekarang dinamakan LONG DISTANCE RELATIONSHIP, so dalam artikel yang saya ini, saying ingin berbagi kepada kawan yang menjalani long distance relationship. Ada beberapa cara atau jalan untuk bisa bertahan di LDR ini,
1. Percaya adalah modal yang paling besar. Intinya harus bisa saling memupuk rasa kepercayaan satu sama lain.
2. Kurangi sifat cemburu yang berlebihan (seperti penulis). Pada umunya, cewek akan merasa tidak nyaman kalau dituduh ini itu…
3. Komunikasi harus lancer. Selain lewat phone celluler, manfaatkan social networking seperti facebook, twiter MySpace,,ya dll
4. Perhatian harus diperbanyak ok….!
So, itulah cara menghadapi Long Distance relationship..
Sedikit tentang kisah cinta saya sob, dulu ceritanya saya tertarik sama seorang gadis yang bisa dibilang ‘’boleh lah’’ hahaha.. ya sangat cantik di pandangan Penulis mungkin yaa!! Saya mengawali kisah cinta saya dari sejak saya masih duduk di bangku SMA, tepatnya kelas 2 semester 2. Jadi ceritanya secara diam-diam sang cewek memperhatikan saya dari kelas 1 SMA, hahahaha (agak GR)! Trus, dia pun berusaha mencari info sebanyak mungkin tentang Si Penulis yang lumayan ganteng ini,. Dan tak lama kemudian, hand phone saya pun bordering… kring…kring…, sebuah pesan dari cewek yang ngajak kenalan. Dan itu merupakan pesan dari cewek yang pertama dalam hidupku. Singkat cerita, penulis dan cewek itu jadian… lama setelah itu, ketika tamat dari SMA, rintangan yg terbilang sulit menghampiri.. itu bisa dibilang masa-masa tersulit dalam kisah cinta si penulis. Karena kebutuhan akan pandidikan yang berbeda, kita pun memutuskan untuk pacaran jarak jauh. Saya di Bali, sang gadis di Jogjakarta. Sejak itu sampai sekarang dinamakan LONG DISTANCE RELATIONSHIP, so dalam artikel yang saya ini, saying ingin berbagi kepada kawan yang menjalani long distance relationship. Ada beberapa cara atau jalan untuk bisa bertahan di LDR ini,
1. Percaya adalah modal yang paling besar. Intinya harus bisa saling memupuk rasa kepercayaan satu sama lain.
2. Kurangi sifat cemburu yang berlebihan (seperti penulis). Pada umunya, cewek akan merasa tidak nyaman kalau dituduh ini itu…
3. Komunikasi harus lancer. Selain lewat phone celluler, manfaatkan social networking seperti facebook, twiter MySpace,,ya dll
4. Perhatian harus diperbanyak ok….!
So, itulah cara menghadapi Long Distance relationship..
Sabtu, 03 Desember 2011
Nusa Penidaku
Nusa Penida adalah tempat dimana aku dilahirkan oleh 'Meme' ku, begitu biasanya orang-orang Bali menyebut nama Ibu kandungnya (kecuali yang agak kekota-kotaan), hahaha. Pada umunya, orang-orang nusa penida sangat bersahabat, suka membantu, namun tak jarang yang suka menyombongkan kelebihannya. Nusa Penida terkenal dengan sebuah pura yang begitu megah dan menakjubkan. Nah kawan,,, bila anda merasa umat hindu, sempatkanlah pada kehidupan anda untuk 'nangkil' ke Pura Penataran Dalem Ped. nah, rumah saya tak jauh dari pura yang megah ini, ya..kira2 500 meter lah.. ! Di pura ini ada 4 (empat) pura yang harus kita jajagi bila kita ingin bersembahyang, yakni yang pertama dinamakan Pura Segara. Pura ini berlokasi di dekat pantai, so, banyak biasanya 'pemedek' dari luar pulau nusa penida seperti Bali dan Lombok menikmati indahnya pantai nusa penida disana, yaaa sambil ngajeng lah,,,hahaha. And the second one is, Pura Taman.Hening akan terasa bila sudah memasuki area pura ini, khususnya di pagi hari. Pura ini berada di tengah-tengah telaga (taman sari). Usai bersembahyang di pura ini, selanjutnya pemedek akan melanjutkan persembahyangan mereka disebuah pura yang dinamakan Pura Ratu Gede. pura ini lah yang paling terkenal di suluruh bali karena penuh mistis. Dan.... persembahyangan yg terakhir adalah di Pura Ratu Mas. Pura ini terbilang paling mewah diantara keempat pura tadi, karena pura yg berlapisi emas. So....gimana teman?? adakah niat anda untuk 'nangkil' di pura ped?? saran saya sihh, sempatkanlah dalam kesempatan hidup ini untuk datang ke Nusa Penida.
Jumat, 02 Desember 2011
My First Posting
Hallo teman2 blogger!!! ini posting pertama saya.
Di blog ini nantinya akan saya isi dengan catatan pribadi saya dan beberapa artikel menarik dan bermanfaat untuk dibaca..
Di blog ini nantinya akan saya isi dengan catatan pribadi saya dan beberapa artikel menarik dan bermanfaat untuk dibaca..
Langganan:
Postingan (Atom)